Menanggapi undangan KPK terkait pembahasan komitmen memberantas Korupsi pada tanggal 17 Januari 2024 nanti, masing-masing pihak capres menyatakan diri mereka siap hadir dalam acara tersebut untuk menyatakan komitmen mereka dalam memberantas korupsi.
Capres nomor urut 1 diwakilkan Ketua Dewan Pakar Timnas AMIN, Hamdan Zoelva menyatakan kalau Anies siap membahas cara pemberantasan korupsi.
Hamdan mengatakan bahwa capresnya sudah mengemukakan masalah terkait upaya untuk penanganan korupsi dan sangat menguasai topik tersebut.
Sehubung dengan penguasaan Anies terkait topik pemberantasan korupsi, Hamdan mengungkit jabatan yang pernah dipegang Anies, yaitu Ketua Komite Etik KPK.
Berbekal pengalamannya serta pemikiran yang sering disampaikan Anies di lingkup akademi terkait pelaksanaan anti korupsi, membuat Hamdan sangat yakin Anies akan siap anytime untuk membicarakan pemberantasan korupsi.
Sementara itu dari pihak Prabowo juga menyatakan kehadirannya di acara KPK nanti. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Tim Kampanye Nasional atau TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid pada hari Rabu (10/1/2024).
Adu gagasan pemberantasan korupsi yang nanti dilaksanakan dirasa oleh Nusron sebagai sesuatu yang baik bagi capres. Tentunya bukan berarti hanya dipenuhi oleh capres saja, setiap individu yang menjabat sebagai pejabat negara harus memperhatikan perihal pemberantasan korupsi.
Beda dengan dua kawannya yang menyampaikan kehadira mereka lewat tim mereka, Ganjar Pranowo menyatakan secara langsung kalau dirinya siap hadir dalam acara KPK yang diadakan hari Rabu pekan depan.
Ganjar menyatakan bahwa acara seperti ini pernah ia lakukan semasa maju sebagai calon Gubernur Jawa Tengah. Pada saat itu, Ganjar megakui bahwa para kandidat didatangi oleh KPK untuk adu gagasan dan selanjutnya, ditanyai konsep pemberantasan korupsi.